Pendidikan Politeknik Tridaya Virtu Morosi Buka Penerimaan Mahasiswa. Lulusannya Langsung Kerja, Biaya Kulia Hanya 20% By rightnewskendari Posted on March 16, 2023 1,814 Share on Facebook Share on Twitter Share on Google+ Share on Linkedin KENDARI, RIGHTNEWS.COM Politeknik Tridaya Virtu Morosi yang berada dibawah naungan Yayasan Andrew Zhu dan Tony Zhou membuka penerimaan mahasiswa baru (Maba) tahun ajaran 2023/2024. Kampus tersebut memiliki 3 (tiga) program studi (Prodi), yakni teknologi metalurgi industri logam, teknik kelistrikan industri logam dan teknik sipil. Direktur Politeknik Tridaya Virtu Morosi, Yuliadi Endani mengatakan, bahwa kampus yang berada di Kecamatan Morosi Kabupaten Konawe itu akan membuka pendaftaran mulai 14 Maret 2023 hingga 19 April 2023. Tahap selanjutnya, akan dibuka lagi pada tanggal 2 Mei 2023 hingga 19 Mei 2023. Sementara waktu pendaftaran dimulai pada pukul 09.00 – 15.00 WITA “Kampus ini juga merupakan pendidikan tinggi Vokasi, jadi praktik 70 persen teori 40 persen,” kata Yuliadi melalui keterangan resmi, Rabu (15/3/2023). Ia menjelaskan, jika proses pendaftaran telah rampung, maka dilanjutkan ke tahapan tes yang akan dilaksanakan pada tanggal 29 Mei 2023. Nantinya, mahasiswa yang telah dinyatakan lolos, hanya akan dibebankan biaya kuliah per semester sebesar 20 persen. “Keuntungannya, mahasiswa yang telah selesai atau lulus dari ikatan dinas akan diberikan kesempatan bekerja langsung di Kawasan Industri Konawe,” jelasnya. “tempat pendaftarannya bisa dilakukan di SMA 1 tepatnya di Jalan WR. Supratman, Kota Kendari dan di SMA 4 yang berada di Jalan Ahmad Yani Nomor 13 Kota Kendari atau lebih tepatnya di depan Kantor Telkom. Untuk biaya pendaftarannya sebesar Rp 50.000 per orang,” sambung dia. Selain itu, Politeknik Tridaya Virtu Morosi akan menerima sebanyak 108 siswa dengan rincian, teknologi metalurgi industri logam 36 siswa, teknik kelistrikan industri logam 36 dan teknik sipil 36 siswa. Kampus ini, jelas Yuliadi, bertujuan untuk mendidik dan meningkatkan pengetahuan serta keterampilan generasi muda dalam mewujudkan masyarakat Sultra yang lebih unggul, cerdas, terampil dan dapat bersaing dengan negara lain. “politeknik ini disiapkan sebagai link and match, atau titik temu antara industri dengan dunia pendidikan. Dimana Politeknik ini secara langsung menerapkan pembelajaran secara learning by doing atau belajar sambil melakukan praktek,” ucap Yuliadi. Sehingga, lanjut dia, lulusannya dapat menjadi lulusan yang berkualitas dan terampil.