Muna Barat Mukanya Diludahi Kades di Mubar, Wakil Ketua BPD Kombikuno Melapor di Polisi By rightnewskendari Posted on April 28, 2021 597 Share on Facebook Share on Twitter Share on Google+ Share on Linkedin Bukti laporan MUBAR, RIGHTNEWS.COM – Oknum kepala Desa (Kades) Kombikuno, Kecamatan Napano Kusambi, Kabupaten Muna Barat berinisial MS, dilaporkan ke pihak kepolisian, Selasa, (27/04/21). Pasalnya, oknum Kades tersebut diduga melakukan tindak pidana penghinaan serta intimidasi kepada wakil Ketua Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Desa Kombikuno yang bernama La Rifin. Kejadian ini terjadi di Balai Desa Kombikuno pada saat rapat evaluasi kinerja dan peraturan desa (APBDes) tahun 2020, yang dimana dalam rapat bersama tersebut dihadiri oleh anggota BPD dan pemerintah Desa Kombikuno. “sebelum rapat dimulai kami sudah cekcok membahas masalah kegiatan anggaran ADD, akhirnya pak Kades terbawa emosi dan meludahi saya pas dimukaku,” kata La Rifin, saat dihubungi pihak RightNews via telepon seluler. La Rifin menilai bahwa, perbuatan tersebut tidak sepatutnya dilakukan oleh seorang kepala desa. karena, telah mencoreng martabat penyelenggaraan pemerintah desa serta menodai marwah lembaga legislasi desa. “Kades Kombikuno melakukan cara intimidasi dan arogansi untuk membungkam suara aspirasi rakyat. saya menduga, Ia menyembunyikan kesalahan dan ini akan kami telusuri,” ujarnya. “kami meminta kepada pihak Polsek Kusambi untuk menindak tegas dan cepat masalah ini. jika tidak, maka kami akan menggeruduk Polsek serta melapor ke Polres Muna,” sambung La Rifin. Menampik hal tersebut, Kepala Desa Kombikuno MS berkilah bahwa, tidak ada niat untuk menyembunyikan kesalahan justru dia beritikad baik untuk membuka komunikasi yang baik sebagaimana mitra pemerintah dalam desa. “kalau saya menyembunyikan kesalahan itu untuk apa saya undang mereka untuk ketemu diruanganku. saya jalankan tugas selama setahun saya selalu terbuka kepada mereka,” ucapnya. Sedangkan mengenai tindakan meludahi wajah La Rifin, MS membantah itu, ia mengatakan memang saat itu ada cekcok dan tidak sengaja air liurnya muncrat. “saling gertak dia mengangkat tangan saya pun bicara dan akhirnya ludah saya muncrat dan langsung mengenai wajah dia,” katanya. Pihak Polsek Kusambi juga membenarkan laporan tersebut, saat dikonfirmasi via telepon, melalui Kapolsek Kusambi Ipda Abdul Hasan, mengatakan bahwa, memang ada laporan yang masuk. “iya ada laporan polisinya. laporannya masuk kemarin, tunggu perkembangan,” tutupnya singkat. (mep)