Hukrim Kasihan Nur Alam, Sedang Duduk Santai Bersama Rekannya Malah Dibusur OTK di Taman Jembatan Kuning Talia By rightnewskendari Posted on January 24, 2023 2,024 Share on Facebook Share on Twitter Share on Google+ Share on Linkedin KENDARI, RIGHTNEWS.COM Seorang lelaki bernama Nur Alam (16) di busur orang tak dikenal saat sedang asik duduk-duduk di pelataran taman Jembatan Kuning, kelurahan Talia, kecamatan Abeli, Kota Kendari, Selasa (24/01/23). Kapolres Kota Kendari, Kombes Pol M Eka Faturahman, dalam keterangan tertulisnya mengatakan korban yang awalnya berboncengan dengan temannya menuju jembatan kuning. “saat tiba di jembatan kunig korban bersama rekannya duduk – duduk di sekitar taman jembatan kuning, tiba – tiba 1 buah anak panah / busur menancap pada tangan kiri korban,” terang Eka. Melanjutkan keterangannya, Eka bilang, karena panik korban langsung memanggil rekanya an. Adrian Sendi untuk melarikan diri. Selanjutnya, korban menuju ke Puskesmas Abeli, dari Puskesmas Abeli korban diarahkan ke Rumah Sakit Santa Anna Kendari. Kemudian, pihak Rumah Sakit Santa anna menyarankan untuk di bawa ke Rumah Sakit Korem, sesampainya di rumah sakit korem keluarga korban membawa korban ke rumah sakit Kota Kendari dengan alasan mencari rumah sakit pemerintah. Sementara itu, kata Eka lagi, menurut penuturan teman korban, bersama 10 rekannya nongkrong di Taman RTH Talia, tak berselang lama datang dua orang tak dikenal menggunakan sepeda motor dan mengarahkan mata busur kearah mereka. “menggunakan motor sejenis Satria dari arah jln. Garuda langsung melepaskan mata busur ke arah Taman RTH dan mengenai tangan kiri lel. Nur Alam. Setelah melakukan aksinya OTK tersebut melarikan diri ke arah Lapulu,” ungkap Eka. Pihaknya pun menduga, kejadian pembusuran yang dialami korban merupakan imbas dari perkelahian kelompok pemuda pemuda Bungkutoko dengan pemuda Talia yang terjadi pada malam Minggu dua pekan lalu. “Sekarang unit Reskrim dan Intelkam Polsek Abeli dengan berkoordinasi Sat Reskrim Polresta Kendari melakukan penyelidikan lanjut, guna mengungkap pelaku,” ucapnya. “Kami pun sedang gencar melakukan kegiatan patroli di wilayah sekitar jembatan Kuning serta unit Binmas dan Bhabinkamtibmas melaksanakan giat sambang dan penyuluhan guna mengantisipasi perkelahian kelompok,” tutup Eka.